Kacaunya Pagelaran Ulang Tahun RCTI ke-25
ACARA ulang tahun RCTI ke-25 dihelat meriah di Gelora Bung Karno Jakarta mulai pukul 18 WIB pada Sabtu 23 Agustus. Alih-alih ingin membuat tayangan spektakuler, apa daya departemen program penayangan kurang bekerja maksimal. Jangan dulu mendaulatkan kalimat sakti ini, bahwa tak ada sesuatu hal yang sempurna. Tapi beberapa hal yang telah terjadi membuat segalanya tidak impresif. Apalagi bagi penonton televisi yang sangat mampu melihat 'cacat' sedikit yang membuat kita menyayangkan. Bagaimana hal itu bisa terjadi?
Sampai sejauh ini untuk memberi kesan spektakuler, departemen editing RCTI terlalu sibuk menyorot panggung. Bahkan porsinya bisa sampai 50 persen! Kemegahan panggung sesungguhnya hanya dirasakan oleh penonton di lapangan, bagi penonton TV, mereka cukup melihat ekspresi wajah dan cara menyanyi/koreografi sang artis. Tapi kebiasaan RCTI dengan sibuknya menyorot setting ini bisa jadi membuat mata jadi juling.
Acara dimulai oleh sosok yang dikononkan diva international yang sukses mengentak jagat permusikan Amerika Serikat, tapi beruntung saya mengeklik RCTI beberapa detik setelah penampilannya berakhir. Jadi saya tidak bisa me-review penampilannya. Yang bisa diingat mungkin mata merahnya dan penampilannya yang seperti demikian.
Jika penampilan pertama membuat NIC meloncat indah sampai ke kahyangan, maka penampilan kedua adalah surga untuk JKT48 lover. Mereka seperti biasa kembali tampil energik dan lipsync. Penampilan live sesungguhnya datang dari Ungu band didampingi runner up Indonesian Idol 2014 Hussein dan Ayu Ting-Ting. Nowela juga sempat hadir memeriahkan kolaborasi itu. Sayang mic yang dipakai Hussein tidak jalan. Jadi tidak bisa mendengar suara metalnya deh! Padahal di antara semuanya saya senang dengan Hussein idol.
Penampilan selanjutnya datang dari Super Junior M. Inilah yang paling menarik, bagaimana mereka malah terlihat tampil 'menyedihkan' dan 'memalukan' karena beberapa hal. Mungkin karena minim briefing atau bagaimana, boyband Kpop 'lawas' ini seperti dibiarkan menyanyi dan menari begitu saja di atas panggung.
Yang mungkin membuat kecewa adalah ketidakhadiran Choi Siwon, member paling ganteng dan salah satu yang paling diistemewakan manajemen mereka, SM Entertainment. Padahal dalam video pembuka, wajah ganteng Siwon merajalela di sana. Suju M atau Super Junior khusus untuk pasar mandarin dengan lagu berbahasa mandarin, tampil lipsync dalam beberapa lagu. Yang sangat disayangkan adalah bagaimana pihak RCTI salah menayangkan lagu sehingga ketika lagu yang terputar terlanjur dinyanyikan secara lipsync, dengan seenaknya lagu itu dihentikan. Walah! Mirip kayak SInta Jojo saja, cuma komat-kamit doang, salah lagu, terus lagu diberhentikan mendadak!
Ini jelas sangat 'memalukan' pihak SUJU M. Apalagi kelak video itu akan disebarluaskan di youtube. Walhasil mereka terlihat sangat-sangat-sangat ingin mengakhiri penampilan mereka. Mereka tampak ceria, tapi sesungguhnya tidak. Barangkali kedatangan mereka ke acara itu adalah 'mimpi buruk'.
Yang sangat menyayangkan, salah satu member Suju di awal malah menyapa audiens di GBK dengan Malaysia, bukan Indonesia. Meski demikian mereka sudah meminta maaf.
Sampai sekarang acara itu masih berjalan tapi saya sudah tidak berselera lagi untuk menontonnya. Sebagai info tambahan, Super Junior siap mengeluarkan labum terbaru mereka dan merilis single terbaru berjudul Mamacita pada 29 Agustus 2014. Ternyata lebih nikmat melihat penampilan mereka di video musik atau acara live performance di TV Korea ketimbang melihat mereka tampak hosh-hosh-hosh-an tak optimal di RCTI barusan.
Ini hanya opini, tayangan masih berlangsung. Silakan bagi yang ingin menonton sampai habis untuk menghabiskan malam minggu ini. Hanya saya tidak kuat kalau ada penampilan Ariel. Bawaannya kepingin mematikan televisi jika ada sosok itu. :)
ACARA ulang tahun RCTI ke-25 dihelat meriah di Gelora Bung Karno Jakarta mulai pukul 18 WIB pada Sabtu 23 Agustus. Alih-alih ingin membuat tayangan spektakuler, apa daya departemen program penayangan kurang bekerja maksimal. Jangan dulu mendaulatkan kalimat sakti ini, bahwa tak ada sesuatu hal yang sempurna. Tapi beberapa hal yang telah terjadi membuat segalanya tidak impresif. Apalagi bagi penonton televisi yang sangat mampu melihat 'cacat' sedikit yang membuat kita menyayangkan. Bagaimana hal itu bisa terjadi?
Sampai sejauh ini untuk memberi kesan spektakuler, departemen editing RCTI terlalu sibuk menyorot panggung. Bahkan porsinya bisa sampai 50 persen! Kemegahan panggung sesungguhnya hanya dirasakan oleh penonton di lapangan, bagi penonton TV, mereka cukup melihat ekspresi wajah dan cara menyanyi/koreografi sang artis. Tapi kebiasaan RCTI dengan sibuknya menyorot setting ini bisa jadi membuat mata jadi juling.
Acara dimulai oleh sosok yang dikononkan diva international yang sukses mengentak jagat permusikan Amerika Serikat, tapi beruntung saya mengeklik RCTI beberapa detik setelah penampilannya berakhir. Jadi saya tidak bisa me-review penampilannya. Yang bisa diingat mungkin mata merahnya dan penampilannya yang seperti demikian.
Jika penampilan pertama membuat NIC meloncat indah sampai ke kahyangan, maka penampilan kedua adalah surga untuk JKT48 lover. Mereka seperti biasa kembali tampil energik dan lipsync. Penampilan live sesungguhnya datang dari Ungu band didampingi runner up Indonesian Idol 2014 Hussein dan Ayu Ting-Ting. Nowela juga sempat hadir memeriahkan kolaborasi itu. Sayang mic yang dipakai Hussein tidak jalan. Jadi tidak bisa mendengar suara metalnya deh! Padahal di antara semuanya saya senang dengan Hussein idol.
Penampilan selanjutnya datang dari Super Junior M. Inilah yang paling menarik, bagaimana mereka malah terlihat tampil 'menyedihkan' dan 'memalukan' karena beberapa hal. Mungkin karena minim briefing atau bagaimana, boyband Kpop 'lawas' ini seperti dibiarkan menyanyi dan menari begitu saja di atas panggung.
Yang mungkin membuat kecewa adalah ketidakhadiran Choi Siwon, member paling ganteng dan salah satu yang paling diistemewakan manajemen mereka, SM Entertainment. Padahal dalam video pembuka, wajah ganteng Siwon merajalela di sana. Suju M atau Super Junior khusus untuk pasar mandarin dengan lagu berbahasa mandarin, tampil lipsync dalam beberapa lagu. Yang sangat disayangkan adalah bagaimana pihak RCTI salah menayangkan lagu sehingga ketika lagu yang terputar terlanjur dinyanyikan secara lipsync, dengan seenaknya lagu itu dihentikan. Walah! Mirip kayak SInta Jojo saja, cuma komat-kamit doang, salah lagu, terus lagu diberhentikan mendadak!
Ini jelas sangat 'memalukan' pihak SUJU M. Apalagi kelak video itu akan disebarluaskan di youtube. Walhasil mereka terlihat sangat-sangat-sangat ingin mengakhiri penampilan mereka. Mereka tampak ceria, tapi sesungguhnya tidak. Barangkali kedatangan mereka ke acara itu adalah 'mimpi buruk'.
Yang sangat menyayangkan, salah satu member Suju di awal malah menyapa audiens di GBK dengan Malaysia, bukan Indonesia. Meski demikian mereka sudah meminta maaf.
Sampai sekarang acara itu masih berjalan tapi saya sudah tidak berselera lagi untuk menontonnya. Sebagai info tambahan, Super Junior siap mengeluarkan labum terbaru mereka dan merilis single terbaru berjudul Mamacita pada 29 Agustus 2014. Ternyata lebih nikmat melihat penampilan mereka di video musik atau acara live performance di TV Korea ketimbang melihat mereka tampak hosh-hosh-hosh-an tak optimal di RCTI barusan.
Ini hanya opini, tayangan masih berlangsung. Silakan bagi yang ingin menonton sampai habis untuk menghabiskan malam minggu ini. Hanya saya tidak kuat kalau ada penampilan Ariel. Bawaannya kepingin mematikan televisi jika ada sosok itu. :)
0 Comments